Sakit Pinggang Belakang, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Sakit pinggang belakang umum terjadi dan disebabkan oleh banyak hal. Kondisi ini biasanya dapat membaik dengan sendirinya, tetapi terkadang juga perlu ditangani dengan perawatan medis.

Sakit pinggang belakang merupakan rasa nyeri yang muncul di bagian pinggang dan menjalar ke punggung bagian bawah. Keluhan ini biasanya terjadi akibat adanya masalah pada otot, sendi, saraf, atau organ yang terletak di dalam pinggang atau punggung bagian bawah.

Rasa nyeri yang muncul bisa bersifat ringan, tetapi bisa juga cukup berat hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Sakit pinggang belakang bisa dialami oleh siapapun, tetapi paling banyak terjadi pada orang berusia 30–50 tahun.

Penyebab Sakit Pinggang Belakang

Ada beberapa penyakit atau kondisi yang dapat menyebabkan sakit pinggang belakang, antara lain:

1. Otot tegang atau keseleo

Sakit pinggang belakang dapat disebabkan oleh otot tegang atau keseleo karena mengangkat benda berat, membungkuk, atau melakukan gerakan secara tiba-tiba. Otot dan ligamen di punggung bisa meregang atau robek akibat aktivitas tersebut.

2. Arthritis

Arthritis atau radang sendi pada tulang belakang merupakan salah satu penyebab umum sakit pinggang belakang. Kondisi ini dapat terjadi seiring dengan bertambahnya usia.

Pada pasien arthritis, tulang rawan yang berada di antara sendi tulang belakang rusak, sehingga jaringan di sekitarnya meradang. Peradangan dan penipisan tulang rawan ini meningkatkan gesekan pada persendian dan menyebabkan nyeri pinggang belakang.

3. Saraf terjepit

Saraf tulang belakang dilindungi oleh tulang belakang dan bantalan saraf atau cakram yang lunak. Ketika bantalan saraf ini menonjol keluar, saraf tulang belakang dapat terhimpit atau terjepit, sehingga menyebabkan nyeri.

Nyeri akibat saraf terjepit (hernia nukleus pulposus) umumnya dirasakan di pinggang atau punggung bagian bawah dan bisa menjalar ke bokong, kaki, atau paha.

Pada kasus yang parah, saraf terjepit penyebab sakit pinggang belakang bahkan bisa menyebabkan kesulitan buang air kecil atau buang air besar, kesulitan untuk ereksi, hingga melemahnya tungkai bawah.

4. Stenosis spinal

Stenosis spinal adalah kondisi ketika ruas tulang belakang menyempit, sehingga jaringan saraf tulang belakang tertekan. Kondisi ini dapat menyebabkan sakit pinggang belakang atau nyeri punggung yang menjalar ke paha atau kaki (skitatika).

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya stenosis spinal, seperti gangguan autoimun, penyakit degeneratif, penuaan, cedera, osteoporosis, dan skoliosis.

5. Spondylolisthesis

Spondylolisthesis adalah kondisi ketika salah satu atau beberapa ruas tulang belakang mengalami cedera atau kerusakan, sehingga posisinya bergeser ke depan. Akibatnya, serabut saraf di dalam tulang belakang terjepit dan menimbulkan nyeri pada pinggang belakang. Kondisi ini bisa bisa disebabkan oleh cedera atau faktor genetik.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *